Asuhan Keperawatan Pada Tn.E Dengan Fraktur Femur Post Orif Dalam Pemberian Terapi Kompres Dingin Untuk Mengurangi Nyeri Di Ruangan Bedah Imam Bonjol RS Tk. III Dr. Reksodiwiryo Padang Tahun 2021

Ayunda, Dinda (2021) Asuhan Keperawatan Pada Tn.E Dengan Fraktur Femur Post Orif Dalam Pemberian Terapi Kompres Dingin Untuk Mengurangi Nyeri Di Ruangan Bedah Imam Bonjol RS Tk. III Dr. Reksodiwiryo Padang Tahun 2021. Diploma thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang.

[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
1. COVER.pdf - Published Version

Download (633kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
2. BAB 1.pdf - Published Version

Download (412kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
3. PENUTUP.pdf - Published Version

Download (196kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (189kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
5. ELEKTIF FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN EKSLUSIF
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH
PADANG
Elektif, September 2021

Dinda Ayunda, S. Kep
Asuhan Keperawatan Pada Tn.E Dengan Fraktur Femur Post Orif Dalam Pemberian Terapi Kompres Dingin Untuk Mengurangi Nyeri Di Ruangan Bedah Imam Bonjol RS Tk. III Dr. Reksodiwiryo Padang Tahun 2021

ix + 122 Halaman + 6 Tabel + 7 Gambar + 6 lampiran

RINGKASAN ELEKTIF

Menurut World Health Organization Insiden Fraktur semakin meningkat, tercatat angka kejadian fraktur kurang lebih 15 juta orang dengan angka prevalensi 3,2%. Berdasarkan survei di ruang Bedah Imam Bonjol RS.TK III DR.Reksodiwiryo, angka kejadian pasien yang mengalami fraktur yaitu sebanyak 3 orang pasien. Dimana 2 orang diantaranya mengalami fraktur femur. Tujuan penulisan karya ilmiah ini ialah untuk mengaplikasikan asuhan keperawatan tentang kompres dingin untuk mengurangi nyeri pada pasien fraktur femur post ORIF.
Pada Tn.E dengan fraktur femur post ORIF mengalami nyeri pada daerah yang terpasang ORIF, terdapat luka bekas operasi yang belum kering dan klien tampak tidak mampu menggerakan kakinya. Diagnosa yang didapatkan dari kasus adalah nyeri, kerusakan integritas jaringan, hambatan mobilitas fisik dan resiko infeksi.
Intervensi yang dilakukan dalam asuhan keperawatan dilakukan berdasarkan diagnosa yang muncul dan mengaplikasikannnya sesuai dengan keadaan pasien serta data-data yang mendukung, seperti nyeri dilakukan terapi kompres dingin, diagnosa kerusakan integritas jaringan dilakukan perawatan luka, hambatan mobilitas fisik dilakukan latihan range of motion dan resiko infeksi dilakukan observasi terhadap tanda-tanda infeksi.
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan bahwasannya untuk mengurangi nyeri pada pasien fraktur femur post ORIF tidak hanya menggunakan obat-obatan farmakologi, terapi kompres dingin merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi nyeri.

Kata Kunci :Fraktur Femur, Nyeri Post ORIF, Terapi Kompres Dingin
Daftar Bacaan : 16 (2005-2021)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RD Surgery
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Prodi Ners Stikes Alifah
Date Deposited: 21 Mar 2022 03:37
Last Modified: 21 Mar 2022 03:37
URI: http://repo.stikesalifah.ac.id/id/eprint/102

Actions (login required)

View Item
View Item